Senin, 16 Mei 2011

Memory Bank

May 16, 2011
segmen pertama, didalam mimpi itu aku menceritakan kepada ibuku tentang mimpi yang kualami semalam sebelumnya, yaitu ketika aku memimpikan opaku meninggal dibandung, ini mestinya key point buat sadar -_-

Segmen kedua setelah selesai menceritakan mimpi itu, aku berada disebuah gedung 3-4 lantai bersama istriku, sedang apa kami disitu akupun tidak tahu -_- ini key point berikutnya. Setelah berjalan sebentar, kamipun keluar dari bangunan yang tampaknya adalah sebuah bank itu, dan menyeberangi jalan, disini aku sempat melihat seorang ibu – ibu berusaha menyeberangi jalan dari arah yang berlawanan dengan kami, entah mengapa saat itu perhatianku tertuju kesana. Dan setelah kami menyeberang, aku sempat berdiskusi sebentar dengan istriku tentang tempat makan, karena ada beberapa warung diseberang jalan tersebut.

Dan setelah sepakat hendak makan bakso, tiba – tiba aku kebelet pipis, disini mulai segmen ketiga. Akupun pamit sebentar kepada istriku hendak kembali ke gedung sebelumnya untuk meminjam toilet, karena di kedai makan tersebut sepertinya tidak ada toilet setelah kuperiksa. Dan akupun kembali menyeberang, namun ketika sampai di trotoar jalanan, aku sempat bingung mengapa lanskap bangunannya tampak berbeda – ini key point selanjutnya =_=' Gedung yang semestinya adalah tempat yang sebelumnya, berubah namun masih tetap sebuah bank. Dan akupun masuk kedalamnya. Tidak seperti layaknya sebuah bank, koridor / hall-nya sangat luas, dan ada beberapa selasar / hallway menuju beberapa ruang lainnya. Dan akupun berjalan kesalah satu hallway tersebut, dan melihat ada beberapa orang mengenakan seragam, sedang jongkok merokok, aku sempat memperhatikan lantai yang kotor penuh dengan abu rokok mereka. Dan aku berjalan sampai diujung, namun bukan toilet yang kutemukan, malah pintu keluar menuju tempat parkir.Jadi aku kembali ke lobi utama dan mengambil jalan selanjutnya. Namun setiap jalan yang kuambil selalu mengarah menuju luar gedung / tempat parkir, dan at some point, aku sempat melihat almarhum abangku, namun semakin blurry, dan aku terbangun kebelet pipis =_=